Musikkeroncong lebih condong pada progresi akord dan jenis alat yang digunakan. Sejak pertengahan abad ke-20 telah dikenal paling tidak tiga macam keroncong, yang dapat dikenali dari pola progresi akordnya.Bagi pemusik yang sudah memahami alurnya, mengiringi lagu-lagu keroncong sebenarnya tidaklah susah, sebab cukup menyesuaikan pola yang berlaku.
- Pada dasarnya, musik sudah ada sejak zaman purbakala dan digunakan sebagai alat pengiring upacara kepercayaan. Namun pada abad pertengahan, terjadi perubahan besar pada sejarah musik karena keadaan dunia yang juga mengalami perubahan. Sejak saat itu, musik tidak hanya dipergunakan untuk keperluan keagamaan, tetapi juga untuk urusan duniawi. Berikut ini beberapa perubahan musik pada setiap periode yang memiliki gaya tertentu secara signifikan dan berkontribusi sampai era sekarang 1. Zaman Romantik sekitar 1810-1890 Pada era ini, musik lebih mementingkan perasaan yang subyektif. Musik tidak hanya untuk keindahan nada, tetapi juga untuk mengungkapkan perasaan. Oleh karena itu, dinamika dan tempo banyak pada zaman romantik adalah Ludwig Von Bethoven dari Jerman. Hasil ciptaannya antara lain 5 buah sonata cello dan piano, 9 buah simfoni, dan 32 sonata piano. Franz Peter Schubert dari Wina. Hasil ciptaannya antara lain Tannhauser, Die Maistersinger Von Hurberg, Lohengrin, Der Fliegende Holander. Ia mempunyai suara merdu dan menjadi penyayi paduan suara Imperial Choir. Kemudian ia memperdalam pengetahuan musiknya di bidang komposisi. Dia meninggalkan 100 buah hasil karyanya, kebanyakan lagu-lagu solo. Francois Fredrick Chopin dari Polandia. Hasil ciptaannya ialah Hungarian Dance, Muskoor Ein Deusches Requiem, Kuartet gesek. Pada usia 14 tahun ia sudah menjadi pianis dan merupakan seorang komponis terakhir dari aliran Romantik. Robert Alexander Schumann dari Jerman. Johanes Brahms dari Hamburg Jerman. Di masa ini, musik mendapat perhatian cukup baik dari berbagai kalangan, termasuk para filsuf. Musik mulai dianggap sebagai bidang yang cukup penting, bahkan pada masa-masa berikutnya. 2. Zaman Peralihan sekitar 1880-1920 Musik jaman peralihan modern diawali dari munculnya aliran musik impresionis, ekspresionisme, dan eksperimental. Gaya musik ini menekankan pada timbulnya kesan yang kuat bagi pendengar. Claude Achille Debussy adalah pelopor aliran musik impresionisme, sistem tonal tidak hanya nada-nada diatonis saja, tetapi memasukkan nada-nada pentaonis, dan memilih bentuk ansambel kecil untuk masuk ke nada pentatonis yang tidak lazim dalam eksperimen musiknya, musik zaman ini memberikan suasana menarik dan eksotis. Ia merupakan salah satu komposer paling berpengaruh pada akhir abad ke-19 dan awal abad Zaman Modern sekitar 1900-1950 Musik modern adalah musik yang sudah mendapat sentuhan teknologi dari segi instrumen maupun penyajian, bersifat universal serta menyeluruh sehingga semua orang bisa saja mengerti, memahami, dan menikmati musik modern tersebut. Tentang perkembangan musik sekitar tahun 1940an sampai tahun 1960an, selain aliran musik eksperimental, kehadiran teknologi saat itu memberi pengaruh kuat dalam perkembangan musik yang dituliskan oleh Tim Rutherford-Johnson dalam bukunya “Music After The Fall, Modern Composition and Culture Since 1989”, bahwa perkembangan teknologi, sosial, dan politik dapat memberikan inspirasi kepada kesenian dengan dua cara, yaitu dapat memfasilitasi atau menginspirasi mereka. Namun musik zaman ini tidak mengakui adanya hukum dan peraturan, karena kemajuan ilmu dan teknologi yang semakin pesat, misalnya penemuan di bidang teknik seperti Film, Radio, dan Televisi. Pada masa ini orang ingin mengungkapkan sesuatu dengan bebas. Komponis-komponis pada Zaman Modern Claude Achille Debussy dari Prancis Bella Bartok dari Honggaria. Maurice Ravel dari Prancis. Igor Fedorovinsky dari Rusia Edward Benyamin Britten dari Inggris. 4. Zaman Kontemporer sekitar 1950-1995 Perkembangan musik kontemporer saat ini adalah hasil evolusi puluhan tahun dari musik masa kini sejak awal abad ke-20 musik ini, Dieter Mack justru mengatakan fakta di mana karya dari Maurice Ravel “Frontispice” untuk 2 piano dan 5 tangan yang diciptakan pada tahun 1918, misalnya memperlihatkan perkembangan “radikal” bahasa musik seperti penggunaan poliritme yang kompleks dan permainan warna yang tidak tersebut sudah terjadi pada aliran Futurisme sekitar tahun 1913 yang digawangi oleh Luigi Russolo dan kawan-kawan, di mana emansipasi noise sudah ada pada aliran ini. Mereka sangat “memuliakan” mesin dan bahkan membuat alat yang dapat memproduksi juga Pengertian Seni Musik menurut Para Ahli Jamalus, Red, dan Sidnell Mengenal Pentatonis Tangga Nada yang Biasa Dipakai Musik Daerah Elektrofon Alat Musik yang Sumber Bunyinya Menggunakan Listrik - Pendidikan Kontributor Olivia RianjaniPenulis Olivia RianjaniEditor Dhita Koesno
2 Musik Nusantara. Musik di Indonesia sangat beragam, hal ini dikarenakan suku-suku di Indonesia yang bermacam-macam, sehingga boleh dikatakan seluruh 17.508 pulaunya memiliki budaya dan seninya sendiri. Indonesia memiliki ribuan jenis musik, kadang-kadang diikuti dengan tarian dan pentas.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. By Fajar Aldi MahendraBerbicara mengenai musik pastinya terdapat perbedaan di setiap zamannya . Semakin banyak genre musik di zaman modern ini dibandingkan pada music zaman dahulu apalagi dengan dibantunya teknologi yang berkembang sangat pesat . Mengingat perkembangan musik zaman dahulu di Indonesia jumlahnya belum terlalu banyak tapi dari masa ke masa dengan digandrungi beberapa kondisi baik social maupun politik pada masa dahulu dapat mempengaruhi warna-warni musik musik pada zaman dahulu diindonesia yaitu Orkes Keroncong yang dibawa oleh budaya Tiongkok ada tahun 1900-an kemudian Lenso pada tahun 1964 , Rock Psikedelik pada masa orde lama dan Pop Kreatif di masa 80-an. Mulai Dekade selanjutnya, genre music makin melesat Pop semakin meroket dan munculnya genre baru yaitu musik elektronika atau music yang dibuat melalui teknologi computer dan masuknya budaya barat seperti Electo Dance Music , Trap , Dubstep , Tropical & Progressive Dance Music yang hingga saat ini selalu digemari banyak remaja diindonesia. Salah satu musisi legendaris Indonesia yang terkenal dengan lagu-lagunya di era-70an seperti Bujangan , Muda-Mudi , Kembali ke Jakarta yaitu Koesroyo Koeswoyo pemain bass dan backing vocal Koes Plus serta Koes Bersaudara. Lagu-lagunya kini masih popular dan masih diperdengarkan banyak orang diseluruh Indonesia , 24 album telah diliris. “Musik di zaman dahulu itu yang bermain orang bukan musik , orang yang main musik bukan musik yang mainin orang” jawab beliau. Kita harus berlomba-lomba untuk menunjukan kemampuan dalam bermusik karena diera digital ini siapapun bisa menghasilkan musik . Tapi dengan hal tersebut tidak ada nada jiwannya karena yang bermain alat bukan kita yang bermain music. Tentunya music dizaman dahulu dan zaman sekarang sudah berkembang mengikuti tren. Zaman dahulu orang ingin bermain music begitu susah karena alat-alat yang digunakan seadanya. Namun pada zaman modern ini music begitu mudah dimainkan , siapa pun bisa membuat dan memainkan musik apalagi dibantu dengan perkembangan teknologi yang maju setiap mempengaruhi teknologi membuat pengaruh pada musik , karena dengan teknologi sekarang ini memudahkan orang untuk bisa berkarya khususnya dibidang musik . dengan memodalkan satu computer , microphone recorder dan sedikit berjiwa seni , orang tidak perlu dua kali berfikir untuk membuat beat-beat berdasarkan genre yang mereka hanya itu saja dengan teknologi kini para perusahaan musik berlomba-lomba membuat software pembuat musik seperti software Fruit Loops Studio , Sony Acid , Ableton dll. Dengan bermacam-macam fitur yang mereka kembangkan membuat siapaun penggunanya tidak pusing untuk belajar baik secara individual atau grup , sangat beruntung bagi mereka yang belum bisa bermain dan memegang alat music seperti gitar , drum , saxophone , biola dll. Mereka hanya butuh menekan keyboard untuk membuat sebuah not balok dan beat-beat yang dibantu dengan imajinasi mereka . Para musisi Indonesia pun mulai mengikuti trend ini bahkan menjadi salah satu bahan pendidikan. Kini Software music pun semakin banyak jenis-jenisnya baik untuk rekaman , maker-edit dan effect. Jadi tidak ada salahnya kita untuk mempelajarinya. Lihat Lyfe Selengkapnya
Masapembaharuan islam di mulai sejak tahun 1800 m, di tandai dengan adanya kesadaran umat islam akan kelemahan dirinya dan dorongan untuk memperoleh kemajuan tehadap berbagai bidang khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Islam is a universal faith which is simple and easy to understand and rationalise. Agama ( perkembangan islam pada masa modern
Home Gen News Sabtu, 06 Juni 2020 - 1000 WIBloading... Daft Punk jadi salah satu legenda musik karena tampilannya yang unik tiap di atas panggung. Foto/Evork Djansezian, Getty Images A A A JAKARTA - Perkembangan zaman memaksa industri musik beradaptasi. Ada tren masa lalu yang hilang, ada juga yang muncul kembali dan berjaya. Dari piringan hitam kembali ke piringan hitam, dari batas genre yang ketat ke genre yang makin lebur. Inilah perubahan-perubahan yang terjadi dalam industri musik dunia dari masa ke masa, dikutip dari Insider. 1. KEMUNCULAN STREAMINGFoto dari laporan Recording Industry Association of America, pada 2016-2017, platform musik streaming seperti Joox, Spotify, Deezer, dan Apple Music tumbuh pesat, menyumbang 43 persen dari total pendapatan industri musik secara PENJUALAN ALBUM CD FISIK MENURUNFoto Recording Industry Association of America, pada 2016 penjualan keping CD menurun secara global, dengan hanya terjual sebanyak 99,4 juta “SURPRISE DROP" JADI TRENFoto InstagramchampagnepapiPerilisan album tanpa ada promosi menjadi tren, seperti yang dilakukan Drake yang mendadak mengumumkan dirinya telah merilis album musik keempatnya yang berisi 17 lagu dengan tajuk "If You’re Reading This It’s Too Late" pada 2015 lalu. Selain itu, Harry Styles, Beyonce, dan Eminem juga pernah melakukan hal K-POP MENGINVASI DUNIA Foto Getty ImagesBTS dan BLACKPINK jadi fenomena dunia dengan mencatat rekor penjualan fantastis dan kumpulan penggemar dari berbagai belahan LAHIRNYA FANDOMFoto Getty ImagesFandom digunakan untuk sebuah basis penggemar, tapi istilah ini kini lebih populer di dunia Kpop untuk menjelaskan identitas fans dari grup band atau idol Kpop PENYANYI MANTAN GRUP BISA SUKSES SOLO KARIERFoto InstagramzaynMisalnya mantan dua personel One Direction, yakni Harry Styles dan Zayn Malik kini bersinar dengan jalannya masing-masing. musik evolusi musik Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 7 jam yang lalu 9 jam yang lalu 11 jam yang lalu 11 jam yang lalu 14 jam yang lalu 15 jam yang lalu
A Pengertian Musik Nusantara Musik Nusantara adalah seluruh musik yang berkembang di Nusantara ini, yang menunjukkan atau menonjolkan ciri keindonesiaan, baik dalam bahasa maupun gaya melodinya. Musik Nusantara terdiri dari musik tradisi daerah, musik keroncong, musik dangdut, musik langgam, musik gambus, musik perjuangan, dan musik pop.
Di Indonesia, musik menjadi salah satu ragam kesenian yang pertumbuhannya sangat pesat. Apabila mengingat kegunaannya, musik dikelompokkan menjadi tiga kelompok yakni musik seni, musik tradisional, dan musik modern. Tetapi, musik modern merupakan musik yang digemari masyarakat luas. Musik modern menjadi sangat populer di kalangan masyarakat awam karena memiliki komposisi yang jelas dibandingkan dengan musik klasik dan musik seni. Selain itu, instrumen musik modern lebih mudah dikenal dan dipelajari. Wajar saja jika musik yang digemari masyarakat luas ini tumbuh dan berkembang dengan sangat pesat. Sejarah Awal Musik Modern Tumbuh dan Berkembang di Indonesia Melihat perkembangan musik yang digemari masyarakat luas ini begitu pesat di Indonesia, sebenarnya bukan tanpa memakan jangka waktu yang sangat lama. Jauh sebelum musik modern dikenal masyarakat Nusantara, tepatnya sebelum pengaruh Hindu-Buddha ada, musik digunakan untuk kegiatan ritual yang diyakini mempunyai efek magis. Begitu Hindu-Buddha berpengaruh di Indonesia, musik juga berfungsi sebagai sarana hiburan di berbagai kegiatan keistanaan. Mulailah musik-musik dengan iringan gamelan tumbuh dan berkembang di istana-istana kerajaan, terutama di daerah Jawa. Bahkan saat itu musik gamelan telahdikelompokkan ke dalam 5 kelompok. Lalu ketika pengaruh Islam masuk ke Indonesia, para pedagang Arab memperkenalkan alat-alat musik berupa rebana serta gambus. Proses itu pula yang melahirkan orkes-orkes gambus dan menjadikannya musik yang digemari masyarakat luas pada masanya. Sampai masa tersebut, Indonesia sudah memiliki 5 kelompok musik gamelan dan musik-musik gambus yang ternyata bertambah seiring terjadinya masa kolonialisme. Adanya bangsa Barat di Nusantara rupanya membawa pengaruh besar bagi pertumbuhan dan perkembangan musik di Indonesia. Sebagai para pendatang, mereka memperkenalkan berbagai jenis alat musik dari negara barat seperti ukulele, biola, gitar, cello, dll. Mereka juga mengenalkan solmisasi yang terdapat di dalam berbagai karya musik. Di masa inilah musik modern mulai mengalami perkembangan sebagai musik yang digemari masyarakat luas. Musik modern yang pertama kali diciptakan para musisi di Indonesia adalah musik keroncong, dimana sajian musik tersebut memadukan musik barat dan musik Indonesia. Kemudian seiring dengan berkembangnya media elektronik, berkembang pula genre musik populer seperti jazz, rock, pop, R&B, dan masih banyak lagi. Musik-musik dari negara India juga banyak dikenal masyarakat Indonesia lewat film-filmnya. Terjadilah sajian musik gabungan antara musik India dengan musik Melayu, yang kemudian dikenal masyarakat sebagai musik dangdut. Jenis-Jenis Musik Modern Musik modern atau musik yang digemari masyarakat luas saat ini memiliki beberapa genre yang dapat ditemui di berbagai penjuru dunia. Musik ini juga menjadi salah satu musik yang sesuai ketika didengarkan oleh banyak orang. Apa saja genre musik modern? Simak beberapa ulasannya berikut ini! Jazz Jazz merupakan salah satu musik yang digemari masyarakat luas. Sajian musiknya merupakan gabungan antara musik ragtime, blues, serta musik negara Eropa. Musik jenis ini memiliki subgenre seperti free jazz, swing, cool jazz, dan lain sebagainya. Blues Musik ini banyak mempengaruhi jenis musik pop, termasuk rock and roll dan country. Blues sendiri lahir di tengah penduduk Afro-Amerika namun berkembang pesat di Afrika Barat. Rhythm and Blues Meski lahir dan menyertakan nama blues, tetapi genre musik yang digemari masyarakat luas ini bukan musik jazz maupun blues. Musik ini adalah musik pop orang kulit hitam dari sekitar 1940 hingga tahun 1960. Gospel Lagu jenis gospel ini memiliki nuansa seperti musik rock n roll. Musik yang didominasi vokal dan sering mengambil tema Kistiani ini memiliki sejumlah subgenre diantaranya urban contemporary dan contemporary. Seiring dengan perkembangan musik yang digemari masyarakat luas, gospel memiliki artian luas dan menjadi musik bergenre rohani. Di negara Indonesia sendiri, gospel banyak dipopulerkan oleh sejumlah musisi layaknya True Worshippers. Rock Musik rock, atau yang biasa dikenal dengan istilah rock n roll merupakan bagian dari hampir semua musik yang digemari masyarakat luas. Musik genre ini pula yang mengantarkan The Beatles mulai populer dan dikenal khalayak ramai. Pada mulanya, rock n roll adalah gabungan dari berbagai genre musik dan diperkenalkan oleh musisi seperti Bill Haley, Buddy Holly, dan yang lainnya. Namun, setelah didengar banyak orang pada 1960-an, rock mengalami evolusi menjadi progressiverock setelah sebelumnya bernama psychedelic rock dan mengalami beberapa perubahan lain Di penghujung tahun 1970, genre musik punk rock berkembang dengan dibawakan oleh sejumlah kelompok semacam The Clash. Kemudian satu dekade berikutnya, musik yang digemari masyarakat luas ini mengalami perkembangan menjadi hardcore, underground, british rock, dan masih banyak lagi. Kendati musik modern lebih digemari banyak orang dan sebagian masyarakat kurang menyukai musik tradisional, ada baiknya jika musisi generasi penerus lebih memerhatikan musik-musik kedaerahan.
KoreanWave, Kenikmatan atau Imperialisme. Kemajuan teknologi yang semakin canggih serta perkembangan zaman yang semakin modern membuat budaya asing lebih mudah dan lebih cepat masuk ke Indonesia. Tidak terbatas budaya dari barat saja, Asia kini mulai aktif menyebarkan budayanya ke seluruh pelosok dunia. Korea Selatan menjadi salah satu negara
Sejarah musik telah dimulai sejak abad pertengahan sekitar tahun 400-1400. Yuk, ketahui perkembangannya dari masa ke masa serta nama-nama musisi dunia di tiap periodenya. — Gengs, siapa di sini yang nggak suka dengar musik? Musik yang setiap hari kita dengarkan dan menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari ternyata punya sejarahnya sendiri, lho. Gimana sebenarnya sejarah musik ini dimulai? Sebelum meluncur ke informasi perkembangan dan sejarah musik, kamu sudah tahu belum definisi musik yang sebenarnya? Menurut KBBI, musik dapat berarti nada atau irama yang disusun secara khusus gitu, sehingga menghasilkan keharmonisan. Harmonis di sini mungkin akan berbeda, ya, tiap orang mendefinisikannya. Singkatnya mungkin gini, musik dapat mendorong kamu untuk merasakan sesuatu’, baik itu rasa bersemangat atau bahkan perasaan galau. Baca juga Kamu Ingin Kuliah di Jurusan Musik? Ini 10 Kampus dengan Jurusan Musik Terbaik di Indonesia Hari Musik Sedunia diperingati setiap tanggal 21 Juni. Hari peringatan ini juga dikenal dengan Fete de la Musique yang menandai dimulainya musik festival di Prancis pada 1982 berdasarkan ide dari menteri budaya Prancis, Jack Lang. Namun, terdapat teori lain tentang asal muasal peringatan Hari Musik Sedunia bahwa musisi Amerika bernama Joel Cohen yang ternyata memiliki ide tentang perayaan musik semalaman di Prancis untuk menandai dimulainya titik balik matahari di musim panas pada 1976. 1. Zaman Medieval 400-1400an Medieval abad pertengahan Sumber Youtube WikiWikiup Pada masa ini, di abad pertengahan, musik sangat dipengaruhi oleh kekuasaan gereja pada masa itu dan kemudian notasinya berkembang menjadi musical repertoire. Apa sih musical repertoire itu? Musical repertoire ialah kumpulan dari lembaran musik yang dimainkan secara individual, ensambel atau dimainkan dengan instrumen dan choir. Sayangnya, musik-musik dari masa ini rusak dan hanya tersisa bagian kecil saja. The Gregorian Chant merupakan salah satu dari lembaran musik terkenal di masa itu. 2. Zaman Renaissance 1400-1600an Musisi-musisi di zaman Renaissance Sumber Pada masa ini, instrumen musik seperti piano atau organ sudah dikenal hingga muncul musik instrumen. Di kota Florence, Italia berkembang seni opera atau pembawaan musik dengan vokal diiringi instrumen musik. Pada masa ini juga, chords musik lebih fleksibel dan mudah untuk disesuaikan dengan gaya musisi itu sendiri. 3. Zaman Barok 1600-1700an Musisi-musisi era Barok Sumber Youtube Classical Music & Videos Pada periode ini, jenis musik instrumen lebih dikenal secara umum. Para komposer musik memberikan improvisasi ke dalam hasil karyanya. Gaya bermusik para musisi lebih beragam. Terdapat aliran musik Rokoko pada periode ini. Perbedaan musik Barok dan Rokoko ialah musik Barok memakai Ornamentik yang membolehkan komposer memberikan improvisasi spontan pada karyanya, sedangkan musik Rokoko memiliki komposisi musik yang dekoratif, tapi tidak terlalu kompleks. 4. Zaman Klasik 1700-1910an Musisi-musisi era Klasik Sumber Youtube HALIDONMUSIC Klasik era era klasik Barat berhubungan erat dengan harmoni. Beberapa hasil karya dari masa ini merupakan hasil karya yang tidak dapat dibandingkan dengan karya apa pun pada masa sebelumnya, seperti karya Beethoven berjudul Fifth Symphony. Haydn dan Mozart adalah musisi yang menjadi kunci’ di era ini. Di akhir era Klasik, musisi menggubah musik dengan tambahan instrumen selain piano, seperti klarinet, trombon, dan timpani. Baca juga Kenapa Suara Kita Jelek saat Direkam? 5. Zaman Romantik 1810-1900an Menikmati musik Romantik Sumber Pada era ini, karya-karya pada era romantik memiliki komposisi perasaan emosi yang kuat dan makna yang dalam. Dari karya Schumann sampai Wagner, komposisi menjadi lebih kompleks sebagai simbol dari beberapa karya yang dramatis seperti Siegfried karya milik Wagner. Tidak lupa, Hector Berlioz dengan karyanya yang diberi judul “Symphonie Fantastique”. 6. Zaman Modern/Kontemporer 1900-2000an Vocal Ensemble Sumber Setelah penemuan radio, musik menjadi lebih sering terdengar oleh kita, begitu juga dengan televisi yang turut memengaruhi era ini, membawa musik menjadi produk dari budaya massa. Musik juga berevolusi hingga menciptakan berbagai jenis atau aliran musik, tempo atau bahkan temponya. Kalau dibaca ulang dari atas, nih, kamu sadar kah, kalau sejarah musik condong mengarah ke dunia Barat? Nyatanya, musik sejak dulu sudah ada di berbagai belahan dunia. Di daratan Tiongkok, persisnya di provinsi Hubei, ditemukan alat musik kuno yang diperkirakan telah ada sejak tahun 433 SM. Selain itu, ditemukan pula alat musik seruling yang diperkirakan berasal dari era Neolitikum. Nah! Segitu saja dulu info tentang sejarah musik. Ngomongin tentang musik saja bisa tambah pengetahuan kamu, ya. Kamu mau kan punya banyak pengetahuan dan ilmu? Belajar privat dengan guru terbaik di ruangguru privat pasti bisa bikin kamu makin berilmu! Jadi juara di sekolah bukan lagi mimpi kamu! Referensi KBBI Daring. Kemdikbud. Tautan Diakses 13 September 2021 Montagu, Jeremy. How Music and Instruments Began A Brief Overview of the Origin and Entire Development of Music, from Its Earliest Stages. Frontiers in Sociology [daring]. Tautan Diakses 13 September 2021 Wildridge, Justin. Brief History of Music An Introduction. CMUSE [daring]. Tautan Diakses 13 September 2021 Artikel ini diperbaharui pada 14 September 2021.
Padaera Musik Dangdut Koplo inilah mulai memacu tumbuhnya Group Musik Dangdut yang lebih terkenal dengan sebutan OM atau Orkes Melayu antara lain OM. Sera, OM. Monata, OM Palapa, OM New Palapa, OM RGS dan OM yang lebih kecil lainya yang mengibarkan aliran Musik Dangdut Koplo di Nusantara ini. Musik dangdut terus mengalami perkembangan.
Merinci sejarah kemunculan dan perkembangan musik di Indonesia. Dari sejak zaman sebelum masuknya pengaruh Hindu-Buddha, pengaruh musik Barat, hingga merinci ragam seni musik di Indonesia. Bagi orang Barat, India sering disamakan dengan Indonesia. Mereka menyebut India dengan Indie Netherland-Oost yang merujuk pada Indonesia. Anggapan tersebut mengakibatkan kekayaan alat seni maupun kesenian di Indonesia kurang diperhitungkan oleh bangsa lain. Sesungguhnya, khazanah dan nilai seni di Indonesia sangat kaya dan bermutu tinggi sehingga dapat disejajarkan dengan seni klasik di negeri yang berkembang. Musik merupakan salah satu cabang seni yang turut berkembang bersamaan dengan cabang seni yang lainnya. Seni musik di Indonesia telah muncul dan berkembang sejak lama, pada zaman jauh sebelum masuknya agama Hindu-Buddha. Sehingga bisa dikatakan bahwa seni musik telah melampaui batas bahasa, kebudayaan, bahkan agama. Untuk lebih jelasnya memahami perkembangannya di Indonesia, mari kita simak ulasan berikut ini. Baca juga Pengertian Seni Musik, Unsur-Unsur, dan Sejarahnya Musik Indonesia atau musik Nusantara adalah semua musik yang berkembang di Nusantara yang mencerminkan identitas Indonesia, baik dari segi bahasa maupun karakter melodinya. Sudah sejak lama sejarah musik Indonesia bermula. Untuk merunut perkembangan musik di Indonesia, ada beberapa tahap dari era Hindu-Buddha hingga era modern. 1. Masa Sebelum Hindu-Buddha Pada masa-masa awal perkembangan musik di Nusantara, sebelum masuknya pengaruh Hindu-Buddha, musik digunakan sebagai bagian dari kegiatan ritual masyarakat. Dalam beberapa kelompok, suara-suara yang dihasilkan oleh anggota badan atau alat tertentu dipercaya memiliki kekuatan magis. Di masa itu, alat musik yang digunakan berasal dari alam sekitar. Seperti contohnya dikenal alat musik kledi yang merupakan salah satu alat musik bambu yang terdapat di Asia Tenggara. Sejumlah batang bambu ditanam di tanah dengan ukuran berbeda-beda yang kemudian menghasilkan bunyi yang indah dari tiupan angin. 2. Masa Setelah Hindu-Buddha Setelah masuknya Hindu ke Nusantara yang ditandai dengan berdirinya Kerajaan Kutai dan Tarumanegara pada abad ke-4, musik mulai masuk ke ranah istana kerajaan. Masa itu, peran musik tak cuma sebagai bagian dari kegiatan ritual, namun juga menjadi bagian dari kegiatan-kegiatan istana, seperti menjadi hiburan untuk para tamu istana. Musik-musik istana kian berkembang pesat khususnya di daerah Jawa yang berupa alat musik gamelan. Alat musik gamelan terbagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok balungan, blimbingan, pencon, kendang, dan kelompok pelengkap. 3. Masa Setelah Masuknya Pengaruh Islam Dimulai abad 14, Kerajaan Majapahit mengalami kemunduran dan kehancuran. Sementara itu, terjadi perkembangan pesat kerajaan-kerajaan Islam yang berkuasa hingga Sumatera. Tentu saja, hal ini membuka jalan bagi kebudayaan Islam Timur Tengah untuk memberikan pengaruh kuat dalam berbagai bidang, termasuk seni musik. Jenis musik yang diperkenalkan oleh para pedagang Arab masa itu berupa alat musik gambus, rebana, dan rebab. Namun dalam perkembangannya, alat-alat musik ini mengalami perbedaan nama, bentuk, dan cara memainkannya di setiap daerah. Dalam perkembangan alat musik gambus sejenis gitar/mandolin, ketika memainkannya biasanya diiringi dengan alat musik lain seperti biola, akordeon, gendang, seruling, dan bas yang membentuk kelompok jenis musik baru yang dikenal dengan orkes gambus. 4. Masa Kolonialisme Masuknya bangsa Barat ke Nusantara juga turut memberikan pengaruh besar dalam perkembangan musik di Indonesia. Selain melancarkan kolonialisme, para pendatang ini juga memperkenalkan berbagai alat musik dari negeri mereka, seperti biola, cello, gitar, flute, dan ukulele. Mereka juga memperkenalkan sistem solmisasi dalam berbagai karya lagu. Pada era inilah, Indonesia mengalami permulaan perkembangan musik modern. Para komponis Nusantara menciptakan karya musik berupa kombinasi musik Barat dengan musik Nusantara. Karya musik tersebut kemudian dikenal sebagai musik keroncong. 5. Masa Modern/Kontemporer Berawal dengan masuknya media elektronik ke Indonesia, terjadilah arus globalisasi yang tak dapat dibendung. Berbagai budaya Barat mulai masuk ke dalam negeri termasuk berbagai aliran musik seperti pop, jazz, blues, rock, R&B, hingga musik-musik India yang banyak diperkenalkan melalui film-filmnya. Dalam era modern perkembangan musik di Indonesia ini, muncul berbagai jenis musik baru yang memadukan unsur-unsur musik asing dengan musik Nusantara. Seperti contohnya musik dangdut yang merupakan perpaduan antara musik India dengan musik Melayu. Selain itu, berkembang pula jenis musik yang mengkombinasikan unsur-unsur kedaerahan Indonesia dengan unsur musik Barat, terutama pada alat-alat musiknya. Perpaduan musik ini kemudian menghasilkan jenis musik yang dikenal dengan musik etnis. Instrumen Musik Nusantara Identitas musik Indonesia mulai terbentuk sejak abad ke-3 atau ke-2 Sebelum Masehi, ketika budaya Zaman Perunggu bermigrasi ke Nusantara. Musik-musik suku tradisional Nusantara umumnya menggunakan alat musik perkusi semacam gendang dan gong. Beberapa alat musik berkembang menjadi alat musik yang rumit dan berbeda-beda, seperti alat musik sasando dari Pulau Rote, angklung dari Jawa Barat, dan satuan instrumen gamelan dari Jawa dan Bali. 1. Gamelan Gamelan merupakan alat musik yang berasal dari budaya Jawa, Bali, dan Lombok, salah satu bentuk musik Nusantara yang paling dikenal. Musik ini dimainkan oleh beberapa orang bersama dengan alat musik perkusi, seperti metalofon, gong, rebab, dan seruling bambu. Pertunjukan gamelan umum digelar di Indonesia dan Malaysia. 2. Kecapi Suling wikipedia Kecapi suling merupakan bentuk musik dari daerah Jawa Barat, khususnya Sunda, adalah sejenis musik instrumental yang terdiri dari alat musik kecapi dan suling. Musik instrumental ini sangat bergantung pada improvisasi dan masih berkaitan dengan tembang Sunda. 3. Angklung Angklung adalah alat musik yang secara tradisional berkembang di masyarakat Sunda di Pulau Jawa bagian barat. Angklung terbuat dari tabung bambu yang dihubungkan dengan rangka bambu. Dimainkan dengan cara digoyangkan sehingga menghasilkan bunyi dalam susunan nada dalam setiap ukuran, besar atau kecil. 4. Kolintang Kolintang atau kulintang adalah alat musik perkusi asal Indonesia bagian timur dan Filipina yang terbuat dari kayu dan perunggu. Di Indonesia, kolintang sering dihubungkan dengan orang Minahasa dari Sulawesi Utara, namun kolintang juga terkenal di Maluku dan Timor Timur. 5. Sasando wikipedia Sasando adalah alat musik petik yang berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Bagian utama dari sasando adalah tabung dari bambu dan ganjalan-ganjalan di mana senar direntangkan. Lalu tabung sasando ini diletakkan dalam sebuah wadah yang terbuat dari semacam anyaman daun lontar yang dibuat se[erti kipas. Baca juga 10 Fungsi Seni Musik Utama dalam Kehidupan Manusia Ragam Musik Nusantara Sejak era Hindu-Buddha, perkembangan musik di Indonesia telah bermula hingga era musik elektronik di masa kini. Selain bentuk-bentuk musik asli Indonesia, ada beberapa jenis musik baru yang telah dicampuri dengan pengaruh budaya asing. Meski begitu, musik-musik ini menjadi semacam identitas baru dari kebudayaan musik Indonesia. 1. Musik Daerah/Tradisional Ciri yang paling menonjol pada jenis musik ini terletak pada isi lagu dan instrumen yang digunakan. Musik tradisi memiliki karakterisitik yang khas, dengan syair dan gaya melodinya meenggunakan bahasa dan gaya seni daerah asalnya. Seni musik tradisi ini menjadi identitas, jati diri, ciri khas, dan media kreasi dari masyarakat pendukungnya, sekaligus menjadi identitas dan ciri khas Indonesia yang memiliki ragam kebudayaan. Beberapa contoh alat musik yang biasa digunakan dalam musik tradisi ini di antaranya Instrumen Musik Perkusi, berupa gamelan, talempong, kolintang, arumba, dan kendang. Instrumen Musik Petik, berupa kecapi, sasando, dan sampek. Instrumen Musik Gesek, berupa rebab dan ohyan. Instrumen Musik Tiup, berupa suling, saluang, serunai, dan serompet atau tarompet. 2. Musik Keroncong Musik keroncong terbentuk bermula sejak orang-orang Portugis masuk ke Indonesia yang juga membawa alat musik Eropa. Pada permulaan tahun 1900-an, musik ini dianggap sebagai musik berkualitas rendah. Namun keadaan berbalik ketika tahun 1930-an, ketika perfilman Indonesia mulai bergabung dengan musik keroncong dan mulai berjaya pada dekade berikutnya, ketika musik keroncong terlibat dalam perjuangan kemerdekaan. Salah satu lagu keroncong yang paling terkenal adalah “Bengawan Solo” yang ditulis oleh Gesang Martohartono, seorang permusik dari Solo, ketika Angkatan Darat Jepang menguasai Pulau Jawa pada Perang Dunia II pada tahun 1940. Ketika mulai diperdengarkan di radio, lagu “Bengawan Solo” menjadi populer di seluruh Indonesia, khususnya orang Jawa. Bahkan, lagu ini juga sukses menjadi populer di kalangan orang-orang Jepang. Sehingga ketika mereka kembali ke Jepang, banyak dari musisi Jepang menyanyikan lagu tersebut. 3. Musik Dangdut Dangdut merupakan salah satu jenis musik dansa yang populer sejak tahun 1970-an. Musik dangdut merupakan hasil kombinasi antara musik India dan musik asli Nusantara. Ciri khas pada musik ini terletak pada pukulan alat musik tabla yang menghasilkan bunyi “ndut” dengan karakter iramanya yang ringan. Beberapa nama penyanyi dangdut yang populer dan menjadi penggerak musik dangdut di Indonesia di antaranya Rhoma Irama, Elvy Sukaesih, disusul generasi Inul Daratista, Evie Tamala, Mansyur S., dan Fahmy Shahab. Musik ini juga populer di Malaysia sebagai simbol bangsa Melayu, meski musik ini bukan bagian dari kebudayaan Melayu. 4. Musik Perjuangan Ciri khas yang paling menonjol dari musik perjuangan adalah pada syair-syairnya yang umumnya berisi tentang ajakan untuk berjuang, berkorban untuk Tanah Air, dan menumbuhkan nilai-nilai patriotisme. Irama musiknya cepat dan semangat, serta diakhiri dengan semarak. 5. Indo-pop Indo-pop adalah singkatan dari Indonesian pop atau musik pop indonesia. Secara luas, indo-pop didefinisikan sebagai aliran musik populer yang ada di indonesia. namun dala arti yang lebih luas juga dapat mencakup budaya pop Indonesia yang juga termasuk perfilman dan sinetron. Ciri khas pada musik indo-pop adalah pada penggunaan ritme yang terasa bebas dengan mengutamakan permainan drum dan gitar bas. Biasanya, para penggiat musik juga menambahkan variasi gaya yang beragam untuk menambah daya tarik dan penghayatan pendengar dan penikmatnya. Baca juga Merunut Jenis-Jenis Seni Musik Berdasarkan Perkembangan Zaman Referensi
sy5o. 1ug6h6qjsq.pages.dev/4751ug6h6qjsq.pages.dev/51ug6h6qjsq.pages.dev/4341ug6h6qjsq.pages.dev/2971ug6h6qjsq.pages.dev/1781ug6h6qjsq.pages.dev/5811ug6h6qjsq.pages.dev/621ug6h6qjsq.pages.dev/70
musik nusantara mengalami perkembangan yang lebih modern pada masa